BAB III
1.
Bagaimana
layanan teknologi informasi dibawah ke dalam organisasi? Gambarkan peran yang
dimainkan oleh programmer, analisis sistem manajer sistem informasi, dan Chief
Information Officer (CEO).
Jawab:
Layanan
teknologi informasi dibawah ke dalam organisasi melalui keputusan–keputusan
mengenai konfigurasi teknis dan organisasional dari sitem. Programer berperan
sebagai ahli teknis yang terlatih yang membuat kode-kode instruksi perangkat
lunak untuk komputer. Analisis sistem berperan sebagai petugas ahli yang
menerjemahkan masalah-masalah bisnis dan persyaratannya menjadi prasyarat
informasi dan sistem, bertindak sebaga penyusun link-link utama antar
kelompok-kelompok lainnya dari organisasi. Manajemer sistem informasi berperan
sebagai pemimpin dari beragam ahli pada departemen sistem informasi. Chief
Information Officer (CIO) berperan sebagai manajer senior yang bertugas
mengepalai sistem informasi di dalam perusahaan.
2.
Gambarkan
teori-teori ekonomi utama yang bisa menjelaskan bagaimana sistem informasi
mempengaruhi organisasi?
Jawab:
Teori –teori
ekonomi utama yaitu teori biaya transaksi yaitu perusahaan dan individu selalu
meminimalkan biaya transaksi begitu juga dengan biaya-biaya produksi, dengan
adanya sistem informasi khususnya penggunaan jaringan, perusahaan dapat menekan
biaya transaksi yang berhubungan dengan pemasok keluar. Teori kedua adalah
teori agemsi dimana dampaknyayaitu dengan memperkecil biaya penggunaan dan
analisis sistem inormasi memungkinkan organisasi menekan biaya agensi karena sistem
informasi semakin mempermudah bagi manajer untuk mengatur pengawasan sejumlah
besar karyawan.
3.
Bandingkan
deskripsi perilaku manajerial dalam model klasik dan dalam model behavioral?
Jawab:
Perbandingan
antara deskripsi perilaku manajerial model klasik dan model behavioral yaitu
model klasik manajemen, memaparkan apa saja yang dikerjakan manejer, tak
diragukan lagi diyakini selama lebih dari 70 tahun sejak 1920-an. Hendri fayol
dan penulis-penulis jaman dulu mengemukakan fungsi klasik dari manejer yaitu
perencanaan, pengorganisasian, koordinasi, pengambilan keputusan dan kontrol.
Penjelasan aktivitas manajemen mendomonasi pemikiran mengenai manajemen dalam
jangka waktu yang lama dan sampai sekarangpun masih tetap populer. Sedangkan
model behavioral menyatakan bahwa perilaku aktual manejer kurang sistematis,
lebih informal, kurang relatif, lebih reaktif, kurang treorganisasi dengan
baik, dan lebih tidak teratur lain dengan yang diindikasikan oleh model klasik.
4.
Apa
peran khusus manajerial yang bisa didukung oleh sistem informasi. Pada bagian
mana sistem informasi secaa kuat mendukung manajer, dan pada bagian mana sistem
informasi lemah mendukung manajer?
Jawab:
Peran khusus manajerial yang bisa didukung oleh sistem
informasi yaitu
Sistem
informasi mendukung manajer secara kuat pada bagian
Sistem
informasi mendukung manajer secara lemah pada bagian
5.
Apa
saja empat tingkat pengambilan keputusan menurut Simon?
Jawab:
Empat tingkat pengambilan keputusan menurut Simon :
· Kecerdasan, terdiri dari pengidentifikasian dan pemahaman
masalah-masalah yang muncul didalam organisasi mengenai mengapa masalah itu
muncul, dimana, dan apa saja akibatnya.
· Perancangan, selama melakukan perancangan atau desain solusi atas
masalah individu merancang kemungkinan solusi atas masalah.
· Pilihan, pilihan terdiri penetuan dari beragam solusi alternatif.
Disini para pengambil keputusan memerlukan sistem SPK yang lebih kompleks untuk
mengembangkan data ekstensif yang lebih banyak pada beragam alternatif dan
model-model kompleks atau alat bantu analisis data untuk mengkalkulasi semua
beban, konsekuensi dan peluang.
· Implementasi, selama melakukan implementasi, ketika keputusan
dijalankan, manejer dapat menggunakan sistem pelaporan yang bisa mengerjakan
laporan-laporan rutin untuk kemajuan solusi tersebut.
6.
Apa
dampak internet bagi organisasi dan proses manajemen ?
Jawab:
Dampak internet
bagi organisasi dan proses manajemen adalah dengan adanya internet, organisasi
mendistribusikan informasi dan pengetahuan untuk organisasi dan manajer.
Internet juga dapat menekan biaya transaksi. Dengan adanya internet, bisnis
juga dapat menjadikan teknologi ini sebagai komponen pokok infrastruktur
teknologi informasi.
7.
Apa
yang dimaksud dengan sistem informasi strategi ? Apa perbedaan antara sistem
informasi strategi dan sistem level strategi?
Jawab:
Sistem
informasi strategis adalah sistem komputer yang digunakan dilevel organisasi
yang mengubah sasaran, pengoperasian, produk, jasa, atau relasi lingkungan untuk
membantu organisasi meraih keunggulan kompetitif.
Perbedaan
antara sistem informasi strategis dan sistem level-strategis yaitu sistem
informasi strategi bisa digunakan semua level pada satu organisasi, dengan
jangkauan yang lebih luas dan lebih dalam ketimbang sistem lainnya sebagaimana
yang sudah dijelaskan. Sedangkan ssitem
informasi level strategi untuk manajer senior dan fokus pada permasalahan
pengambilan keputusan jangka panjang.
8.
Jelaskan model yang tepat untuk menganalisis
strategi pada level bisnis, dan tipe-tioe strategi serta sistem informasi yang
bisa digunakan untuk komptisi pada level ini ?
Jawab:
9.
Bagaimana
model kekuatan kompetitif, kemitraan informasi dan perekonomian jaringan bisa
digunakan untuk mengidentifikasi strategi pada level industri ?
Jawab:
Model kekuatan kompetitif dimanfaatkan untuk
mengindetifikasi strategi pada level industri dengan bekerja bersama perusahaan
lainnya, partisipasi industri bisa memanfaatkan teknologi informasi untuk
mengembangkan standar buku industri dalam hal pertukaran informasi atau
transaksi bisnis secara elektronik. Kemitraan informasi dimanfaatkan dengan
saling bermitra bisa menggabungkan kekuatan dengan saling bernagi informasi
tanpa secara fisik/nyata bergabung sehingga membantu perusahaan memperoleh
akses untuk mendapatkan pelanggan baru, menciptakan peluang-peluang baru untuk
penjualan dan penargetan produk perekonomian jaringan dimanfaatkan dengan
menggunakan teknologi informasi dimana berpola-pola komunitas pengguna yang
ingin berbagi pengalaman. Hal ini dapat menciptakan loyalitas pelanggan dan
kesenangan.
10.
Bagaimana
rantai nilai dan model keuatan kompetitif berubah sebagai hasil dari lahirnya
perusahaan digital?
Jawab:
No comments:
Post a Comment